“Pada sebagian
malam, lakukanlah shalat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu,
mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Iasra’
[17];79)
“Rabb kita
turun ke langit dunia setiap sepertiga malam akhir. Ia lalu berfirman, “Barang
siapa berdoa, akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, akan Aku beri.
Siapa yang memohon ampun kepada-Ku, akan Aku ampuni. Hingga terbit fajar.” (HR
Al-Bukhari [1145] dan Muslim [758])
Salah satu
shalat sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah adalah shalat tahajud.
Mengapa? Banyak sekali anjuran yang diperintahkan Allah dan Rasul-Nya agar
mukmin bisa benar-benar merasakan manfaat dari shalat ini, yang kemudian
dilanjutkan dengan kedudukan mulia yang Allah akan berikan dengan shalat
tahajud ini.
Lalu
pertanyaannya, apakah shalat tahajud bikin sehat? Kita simak ulasan berikut.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan seorang ilmuwan di Surabaya yang bernama
Dr. Sholeh, ia menemukan bahwa ternyata pada tengah malam, ketika seseorang
melakukan sahalat tahajud, terjadi peningkatan hormone-hormon “tenang”.
Hormone-hormon ini ternyata mampu memberikan semacam “relaksasi” pada tubuh
manusia. Meningkatnya hormone ini juga membuat berkurangnya hormone stress pada
tubuh manusia.
Artinya,
peningkatan pada hormon-hormon ini akan memberikan efek, yaitu meningkatnya
sel-sel kekebalan tubuh. Jadi, seseorang yang melaksanakan shalat tahajud akan
mampu merasakan proses “reparasi” atau perbaikan sel yang terjadi pada
tubuhnya. Semakin ikhlas ia melaksanakan shalat tahajud, semakin besar pula
terjadi peningkatan kekebalan tubuhnya.
Orang-orang
yang melaksanakan shalat tahajud adalah orang-orang yang secara fisik kuat dan
secara ruhiyah lebih kuat lagi. Kenapa? Karena mereka sangat in line dan on
line dengan Allah. Saat Allah “turun” ke langit dunia, mereka dapat
berkomunikasi langsung dengan Allah, seperti sosok pemimpin Negara besar yang
menjumpai rakyatnya pada tengah malam. Tiada seorang pun yang tahu, kecuali si
pemimpin dan rakyatnya tadi. Waktu tersebut hanya milik pemimpin dan rakyatnya
yang sedang melaksanakan shalat tahajud. Maka, betapa bahagia dan senangnya
rakyat itu karena pemimpinnya telah mengabulkan permohonannya. Dia adalah
seorang pemimpin yang baik dan dermawan. Bagaimana dengan Allah?
Kedermawanan-Nya melebihi siapa pun di alam semesta ini. Ini adalah peluang
besar, privilege besar, dari Allah untuk hamba-hamba-Nya yang mau mengorbankan
waktu tidurnya.
KAJIAN ILMIAH
TENTANG SHALAT TAHAJUD
1. Dr.Abdul
Hamid Diyab dan Dr.Ahmad Qurquz mengatakan, “Shalat malam dapat meningkatkan
daya tahan (imunitas) tubuh terhadap berbagai penyakit yang menyerang jantung,
otak, dan organ-organ tubuh lainnya. Karena orang yang bangun dari tidurnya
pada malam hari, berarti menghentikan kebiasaan tidur dan ketenangan terlalu
lama, yang merupakan salah satu faktor pencetus terjadinya penyumbatan pembuluh
darah. Aktivitas shalat malam untuk menghadap Allah Sang Pencipta akan
menenangkan hati dari segala kegundahan dan kegelisahan hidup yang di alami.
2. Bangun malam
dapat menjadikan tubuh bugar dan bersemangat, serta terhindar dari penyakit
punggung pada usia tua. Dalam salah satu penelitian medis terbukti bahwa
orang-orang yang terbiasa shalat malam relativ lebih aman dari serangan
penyakit pada tulang punggung daripada orang-orang yang tidak shalat malam.
3. shalat tahajud memiliki kandungan aspek
meditasi dan relaksasi yang cukup besar, dan memiliki pengaruh terhadap
kejiwaan yang dapat digunakan sebagai strategi penaggulangan adaptif pereda
stress. Sebagaimana juga dijelaskan dr.M.Sholeh bahwa stress punya pengaruh
besar terhadap ketahanan tubuh seseorang. Dan stres, baik fisik maupun psikis
menyebabkan terjadinya pengeluaran cairan tubuh (hormone) cukup banyak dan
penguapan dari tubuh yang lebih cepat.
4. dalam bidang
bio-teknologi, shalat tahajud dapat dimanfaatkan untuk meningkatakan respon
ketahanan tubuh dan menghilangkan rasa nyeri pasien yang terkena penyakit
kenker. Dalam bidang ini pula, shalat tahajud dapat meningkatkan respon
emosional positif yang efektif dalam menegakkan anatesi prabedah.
5. shalat
tahajud yang dikerjakan dengan penuh kesungguhan, khusyuk, tepat, ikhlas, dan
kontinyu diyakini dapat menumbuhkan persepsi dan motivasi positif. Dan respon
emosi positif (positive thinking) dapat menghindarkan reaksi stress.
bisnis baru ustad yusuf mansur
bisnis baru ustad yusuf mansur